10 Makanan Penghilang Bau Mulut untuk Membantu Menjaga Napas Segar

Citra P

Makanan Penghilang Bau Mulut untuk Membantu Menjaga Napas Segar
Foto: Wayhomestudioo/Envato Elements

Temukan berbagai makanan penghilang bau mulut yang efektif dan alami untuk membantu menjaga napas segar dengan bahan yang mudah didapat di sekitar Anda.

Bau mulut adalah masalah yang sangat umum dialami banyak orang dan bisa menurunkan rasa percaya diri. Faktor penyebabnya beragam, mulai dari kebersihan mulut yang buruk, makanan yang dikonsumsi, hingga kondisi medis tertentu.

Namun, ada banyak cara alami yang bisa dilakukan untuk mengatasi bau mulut tanpa perlu bergantung pada produk kimia.

Promo Shopee Live

Mengonsumsi makanan tertentu dapat membantu membersihkan mulut, mengurangi bakteri penyebab bau, dan meningkatkan produksi air liur, yang berfungsi sebagai pembersih alami mulut.

Berikut adalah 10 makanan yang Menghilangkan Bau Mulut Permanen dapat membantu Anda menjaga napas tetap segar.

1. Keju dan Yoghurt: Pembersih Mulut yang Alami

Keju dan yoghurt adalah dua makanan yang tidak hanya lezat, tetapi juga dapat membantu mengatasi bau mulut. Keju mengandung kalsium yang tinggi dan sifat basa yang dapat menetralkan asam dalam mulut, yang sering kali menjadi penyebab bau mulut.

Selain itu, yoghurt tanpa gula mengandung probiotik yang berfungsi mengurangi kadar hidrogen sulfida, senyawa yang menyebabkan bau mulut.

Menurut Julie Linzel, seorang ahli kebersihan gigi, mengonsumsi sepotong keju setelah makan dapat efektif untuk mengatasi bau mulut.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi yoghurt dua kali sehari bisa mengurangi bau mulut dengan mengurangi pertumbuhan bakteri yang menyebabkan bau tersebut.

2. Air Putih: Pembersih Alami Mulut

Air putih adalah solusi paling sederhana namun sangat efektif untuk menjaga mulut tetap segar. Mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup membantu menjaga kelembapan mulut, membersihkan sisa makanan yang menempel, dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau.

Selain itu, air putih merangsang produksi air liur, yang berfungsi untuk membersihkan rongga mulut dan menjaga keseimbangan pH di dalam mulut.

Meminum air putih secara teratur membantu menghindari bau mulut yang disebabkan oleh kekeringan mulut. Ini juga mengurangi risiko bau mulut yang sering terjadi saat seseorang kurang minum air.

3. Permen Karet Bebas Gula: Meningkatkan Produksi Air Liur

Permen karet bebas gula adalah solusi praktis untuk mengatasi bau mulut. Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur yang membantu membersihkan mulut dari sisa makanan dan bakteri penyebab bau mulut.

Penelitian dalam Journal of Breath Research menunjukkan bahwa mengunyah permen karet, terutama yang mengandung mint, sangat efektif dalam mengurangi bau mulut.

Permen karet bebas gula dapat memberikan sensasi segar pada napas, sehingga sangat cocok dikonsumsi setelah makan atau saat ingin menghindari bau mulut.

4. Makanan Sumber Vitamin C: Mencegah Pertumbuhan Bakteri

Makanan Sumber Vitamin C Mencegah Pertumbuhan Bakteri
Foto: Dimaberlin/Envato Elements

Makanan yang kaya vitamin C, seperti jeruk, mangga, pepaya, dan nanas, tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, tetapi juga berfungsi mencegah bau mulut.

Vitamin C memiliki sifat antibakteri yang dapat mengurangi pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. Selain itu, vitamin C juga meningkatkan kesehatan gusi dan mencegah gusi berdarah.

Makanan yang kaya vitamin C ini juga memiliki tekstur yang dapat membantu mengikis sisa makanan dari gigi dan gusi, memberikan efek pembersihan alami. Mengonsumsinya dalam keadaan segar lebih efektif karena memberikan manfaat maksimal bagi kesehatan mulut.

5. Buah dan Sayuran Renyah: Mengikis Sisa Makanan dan Plak Gigi

Buah dan sayuran yang renyah, seperti apel, wortel, seledri, dan mentimun, sangat baik untuk mengatasi bau mulut.

Mengunyah makanan yang keras ini membantu mengikis sisa makanan yang menempel di gigi dan gusi, yang bisa menyebabkan penumpukan plak dan bau mulut. Selain itu, buah dan sayuran ini merangsang produksi air liur yang membantu membersihkan mulut secara alami.

Dengan mengonsumsi buah dan sayuran renyah, Anda bisa menjaga kebersihan mulut secara alami tanpa perlu menggunakan bahan kimia. Ini adalah cara yang menyenangkan dan mudah untuk menjaga napas tetap segar sepanjang hari.

6. Teh Hijau: Mengurangi Senyawa Penyebab Bau Mulut

Teh hijau mengandung senyawa polifenol, khususnya epigallocatechin-3-gallate (EGCG), yang sangat efektif dalam mengurangi kadar senyawa sulfur penyebab bau mulut. Selain itu, teh hijau juga menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut.

Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa teh hijau dapat membantu mengurangi bau mulut dengan menurunkan jumlah bakteri penyebab bau dalam rongga mulut.

Secangkir teh hijau setiap hari tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan mulut, tetapi juga memberikan manfaat tambahan bagi tubuh, seperti meningkatkan metabolisme dan mendukung kesehatan jantung.

7. Apel: Pembersih Mulut Alami

Apel adalah salah satu buah yang sangat efektif dalam mengatasi bau mulut. Mengunyah apel merangsang produksi air liur yang membantu membersihkan mulut dari sisa makanan dan bakteri penyebab bau mulut.

Selain itu, tekstur apel yang renyah memberikan efek pembersihan pada gigi, mirip dengan proses menyikat gigi alami.

Selain membantu menjaga kebersihan mulut, apel juga kaya akan vitamin C, yang membantu menjaga kesehatan gusi dan mengurangi peradangan yang bisa menyebabkan bau mulut.

8. Jeruk dan Lemon: Penyegar Napas Alami

Jeruk dan lemon adalah buah yang kaya akan vitamin C, yang berfungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut.

Selain kandungan vitamin C-nya, aroma citrus yang segar juga memberikan efek penyegar langsung pada napas. Jeruk dan lemon bisa digunakan sebagai masker mulut alami setelah makan atau sebagai camilan yang menyegarkan.

Namun, untuk menghindari iritasi lambung, sebaiknya konsumsi jeruk dan lemon setelah makan atau saat perut tidak kosong, terutama bagi mereka yang memiliki masalah lambung.

9. Jahe: Mengurangi Bau Mulut dengan Enzim Alami

Jahe Mengurangi Bau Mulut dengan Enzim Alami
Foto: Atlas Composer/Envato Elements

Jahe adalah rempah-rempah dengan banyak manfaat, salah satunya adalah membantu mengatasi bau mulut.

Jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri yang membantu mengurangi bau mulut dengan cara merangsang enzim dalam mulut untuk mengubah bau tidak sedap menjadi segar.

Jahe juga baik untuk pencernaan, yang dapat membantu mengatasi bau mulut yang disebabkan oleh masalah pencernaan.

Anda bisa menikmati jahe segar atau membuat teh jahe untuk mendapatkan manfaat segar bagi mulut dan tubuh Anda.

10. Susu: Menetralkan Bau Mulut

Susu adalah minuman yang bermanfaat untuk menetralkan bau mulut. Kandungan lemak dan air dalam susu dapat membantu membersihkan mulut dan menetralkan bau yang tidak sedap.

Selain itu, susu juga dapat melindungi gigi dengan mencegah penumpukan plak yang dapat menyebabkan bau mulut.

Minum segelas susu setelah makan dapat membantu menjaga mulut tetap segar dan gigi tetap sehat. Ini adalah pilihan yang baik, terutama setelah makan makanan yang dapat menyebabkan bau mulut, seperti bawang atau makanan berlemak.

Bau mulut adalah masalah umum yang dapat mengganggu rasa percaya diri, namun dengan mengonsumsi makanan alami seperti keju, buah-buahan kaya vitamin C, teh hijau, atau bahkan minum air putih yang cukup, Anda bisa mengatasi Penyebab Bau Mulut ini dengan cara yang sehat dan alami.

Selain efektif, makanan penghilang bau mulut ini juga memberikan banyak manfaat tambahan untuk kesehatan mulut dan tubuh secara keseluruhan.

Dengan mengonsumsi makanan-makanan ini secara teratur, Anda dapat menjaga napas tetap segar sepanjang hari tanpa harus mengandalkan produk kimia atau bahan berbahaya.

Bagikan:

Tags

Artikel Terkait